Arsip 1. Pra Nikah

Ta’aruf Tetapi Tidak Cocok

Assalamu’alaikum wr. wb. Ustad, baru-baru ini ana berta’aruf dengan seorang akhwat (melalui ustad ana). Sang akhwat dan keluarganya sangat serius, tetapi sebaliknya ana merasa kurang cocok dengan akhwat tersebut. Ana ingin bertanya : 1. Bolehkah ana menghentikan proses ta’aruf ini ke jenjang yang lebih lanjut? 2. Bagaimana/ apa alasan yang tepat untuk menghentikan proses ini […]

Ada Apa Dibalik Pernikahan?

Nikah. Untuk satu kata ini, banyak pandangan sekaligus komentar yang berkaitan dengannya. Bahkan sehari-hari pun, sedikit atau banyak, tentu pembicaraan kita akan bersinggungan dengan hal yang satu ini. Tak terlalu banyak beda, apakah di majelisnya para lelaki, pun di majelisnya wanita. Sedikit di antara komentar yang bisa kita dengar dari suara-suara di sekitar, di antaranya […]

Kriteria Memilih Pasangan Hidup

Dalam menentukan kriteria calon pasangan, Islam memberikan dua sisi yang perlu diperhatikan. Pertama, sisi yang terkait dengan agama, nasab, harta, maupun kecantikan. Kedua, sisi lain yang lebih terkait dengan selera pribadi, seperti masalah suku, status sosial, corak pemikiran, kepribadian, serta hal-hal yang terkait dengan masalah fisik, termasuk masalah kesehatan dan seterusnya. a. Masalah yang Pertama […]

Menjadi Perantara Ta’aruf

Siapa saja bisa menjadi perantara, misalnya orangtua, teman, saudara, ustadz, dan sebagainya. Kita pun bisa menjadi perantara, asalkan kita tahu dengan jelas siapa yang akan diperantarai. Bagi yang ingin menjadi perantara yang baik, setidaknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu : 1. Memberi Informasi Obyektif Memberi keterangan yang informatif sehingga dapat bermanfaat bagi calon […]

Taaruf : Apa aja yang dibicarakan? Apa ada kemungkinan gagal?

Assalammu’alaikum ana mau tanya Ustadz. Apa aja yang di bicarakan pada saat Ta’aruf sebelum khitbah..? Apakah masih ada kemungkinan gagal pada saat Taaruf..di kerenakan belum ada ikatan-ikatan.. Jazakumullah Feri Jawaban: Assalamu `alaikum Wr. Wb. Bismillahirrahmanirrahiem. Alhamdulillahi Rabbil `Alamin. Wash-shalatu Was-Salamu `alaa Sayyidil Mursalin. Wa ba`d, 1. Ruang lingkup Taaruf dalam rangka membentuk keluarga yang islami […]

Bagaimana Cara Mengkhitbah…..?

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Ustadz yang kami hormati, saya adalah mahasiswa tingkat akhir yang akan segera selesai kuliahnya. Saya udah berniat untuk segera menggenapkan din ini. Cuman saya bingung bagaimana cara yang ahsan untuk mengkhitbah akhowat yang mau saya khitbah. Apakah terlebih dahulu bilang ke akhowatnya atau langsung ke orangtuanya, atau ijin dulu lewat murabbi. Untuk […]

Masa Menunggu Keputusan Ta’aruf

Assalamualaikum, Ustadz, setelah 5 bulan dari proses awal dan 2 bulan dari kontak terakhir, ternyata masih belum ada jawaban pasti mengenai ok atau tidaknya proses, pihak perempuan pernah menanyakan langsung kelanjutannya, tapi katanya lihat saja nanti krn kita tidak tahu apa yang akan terjadi sekian detik lagi. Apakah ini dapat dikategorikan menolak dengan cara halus? […]

Bolehkah Berduaan dengan Tunangan?

Saya mengajukan lamaran (khitbah) terhadap seorang gadis melalui keluarganya, lalu mereka menerima dan menyetujui lamaran saya. Karena itu, saya mengadakan pesta dengan mengundang kerabat dan teman-teman. Kami umumkan lamaran itu, kami bacakan al-Fatihah, dan kami mainkan musik. Pertanyaan saya: apakah persetujuan dan pengumuman ini dapat dipandang sebagai perkawinan menurut syari’at yang berarti memperbolehkan saya berduaan […]

Perkawinan Beda Agama

KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor : 4/MUNAS VII/MUI/8/2005 Tentang PERKAWINAN BEDA AGAMA Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam Musyawarah Nasional VII MUI, pada 19-22 Jumadil Akhir 1426H. / 26-29 Juli 2005M., setelah MENIMBANG : 1. Bahwa belakangan ini disinyalir banyak terjadi perkawinan beda agama; 2. Bahwa perkawinan beda agama ini bukan saja mengundang perdebatan di […]

Ketika Allah Menjadi Alasan Paling Utama

Oleh : Rico Atmaka Sahabat-sahabat, ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka aku berani memutuskan untuk menikah dan menyegerakannya. Ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka aku berani memutuskan dengan siapa aku akan menikah. Aku tidak banyak bertanya tentang calon istriku, aku jemput dia di tempat yang Allah suka, dan satu hal yang pasti, aku […]